Diawali dengan 活動写真 (Katsudō Shashin) (1907)
anime pertama yang dibuat tapi cuma terdiri frame
dan gak dipublikasi, seiring berjalannya waktu jumlahnya yang >5000
menjadikan jepang sebagai Hollywoodnya kartun.
Dengan genrenya yang beragam pastinya ada orang
kecanduan nonton bahkan tersobsesi untuk jadi karakter favoritnya. Bahkan ada
juga yang jatuh cinta ama karakter favoritnya sebut saja (waifu/ char cewe) dan
(Husbando/ char cowo). Bahkan ini menjadi masalah sosial yang menjadi pr
pemerintahan jepang.
Nah, Berikut Level Fan Anime. Lu masuk yang
mana?1?1
1.
Level Beginner – Newbie
Di level ini, mereka digolong awam dalam anime. Hanya tau
tentang anime-anime yang hits seperti Naruto, one piece dll.
2.
Level Normal – Anime Lovers
Pada level ini , mereka mengetahui
banyak jenis anime. Namun mereka tidak terlalu menghafal nama tokoh dan alur
cerita anime tersebut.
3. Level Hard – otaku
Pada Level Hard , otaku bisa dibilang sebagai penggemar berat
anime atau manga. Bahkan saking gilanya terhadap anime, mereka tidak punya
waktu untuk kehidupan sosial. Mereka terkesan berdiam diri di rumah dan banyak
menonton anime yang disukai.
4. Level Expert-Otamega
Otamega
setingkat lebih ekstrim di atas Otaku. Bahkan tubuh mereka sampai rusak
gara-gara suka anime, contohnya mata! Kebanyakan mereka sampai berkacamata
karena kebanyakan baca dan nonton anime. Kehidupan sosial mereka
benar-benar di urutan akhir dalam prioritas hidup
5. Level pro-Nijikon
Nijikon
sudah bukan lagi suka anime, tapi terobsesi dengan wujud karakter anime dan
manga yang disukai. Mereka mulai suka berandai-andai dan memperagakan bagaimana
rasanya menjadi salah satu tokoh dalam anime kesukaan.
6. Level Veteran – Hikikomori
Lebih parah lagi ada level Hikikomori.
Pecinta anime di stadium enam ini akan mengisolasi diri dari lingkungan sosial
disekitarnya. Waktu mereka 80 persen untuk menonton anime, membaca manga, dan main
games. Mereka sangat anti bermain bersama teman-temannya. Kalau ditanya teman
mereka siapa? Jawabannya adalah waifu!
7. Level Legend – Weeaboo (vvibu)
Weeaboo
ini pasti sobat semua pada tau. Mereka tidak hanya suka anime, tapi juga bau
bawang, Mereka akan cenderung bertingkah laku layaknya orang jepang pada
umumnya. Padahal mereka tidak tinggal di Jepang. Bahkan pergi ke Jepang aja
belum pernah
7. Level Dewa – wapanese
para
Wapanese akan sangat terobsesi dengan budaya Jepang, tapi yang membedakannya
dari Weeaboo adalah mereka sering berdelusi dan sangat keras dalam mengambil
keputusan. Kesukaan mereka terhadap anime bahkan sampai tahap 100 persen
oke, gan. itu tadi 8 tingkatan obsesi orang sama anime. Pesan dari saya, Setiap manusia boleh punya passionnya sendiri selama masih dalam batas wajar, tidak menyimpang dari norma" agama dan adat setempat, apalagi sampai gak mau interaksi dengan warga sekitar. Bisa" kita malah jadi anti sosial.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus